Senin, 06 September 2010

keep strong


"Ketika hidup sudah mengalir dengan apa saja yang mungkin terjadi, dan dengan modal ini manusia belajar 'terpusat' dengan menerima proses yang sedang terjadi, tatkala itu juga perjalanan manusia sampai di puncak kehidupan "




saat perjalanan yang cukup melelahkan kemarin, rasa penat mengaburkan pandangan hingga bagai berkabut jalan tak terlihat dari kejauhan. Menghentikan perjalanan tidaklah mungkin karena gelap semakin turun menyelimuti keraguan untuk melanjutkan perjalanan. Berbelok mundurpun rasanya tak kan terjadi untuk menoleh lagi ke belakang. Duduk sejenak di kursi panjang reyot yang sudah terlihat kusam. Entah darimana hadirnya dikagetkan seberkas sinar beraga menepuk bahu sambil mendekat seakan ada yang hendak dibisikkan..."Bukankah kamu ingin pulang, berdiamlah sejenak di kota ini, bukalah sajadah..!!! setelah kau hamparkan sajadah itu, engkau akan menemui-Nya dan Tangan-Nya akan selalu merengkuhmu menuju pintu pulang..." Tak terpikir untuk tau siapakah Ia ?? bergegas dan berjalan lagi menuruti suara hati menepis rasa takut yang menggelora walaupun tlah disembunyikan. Ditemani sepi menuju sebuah pintu yang sudah terbuka menyambut datangnya mentari. Hmmm....Segala Puji bagi Allah, sampai mentari terbit aku tlah berada di dalam...Maha Suci Allah
Sujudku karena kerinduan-Mu......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar